Gus Baha : cita cita manusia yang salah

Pertanyaan ini merujuk pada perbedaan antara keinginan manusia dengan dunia dan keinginan Allah SWT terhadap hamba-Nya. Dalam ajaran Islam, terdapat perbedaan mendasar antara apa yang diinginkan oleh manusia dalam kehidupan dunia dan apa yang diinginkan oleh Allah SWT untuk hamba-Nya.

Baca juga
Ust. Adi Hidayat: CARA MEMPERCEPAT DATANGNYA REJEKI

1. Keinginan Manusia terhadap Dunia: Manusia cenderung memprioritaskan keinginan dan ambisi dunia, seperti harta, kekuasaan, kepuasan jasmani, popularitas, dan kesenangan duniawi lainnya. Mereka mungkin tergoda untuk mengejar kekayaan materi, prestise sosial, atau kenikmatan duniawi tanpa memperhatikan implikasi moral atau spiritualnya.

2. Keinginan Allah SWT kepada Hambanya: Allah SWT menghendaki kebaikan, kebahagiaan, dan keselamatan bagi hamba-Nya, baik di dunia maupun di akhirat. Keinginan Allah SWT terhadap manusia adalah agar mereka hidup sesuai dengan ajaran-Nya, taat kepada-Nya, dan menjalankan kehidupan yang bermakna dan bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain. Allah SWT menginginkan agar manusia beribadah kepada-Nya dengan ikhlas, mematuhi perintah-Nya, menjauhi larangan-Nya, dan berbakti kepada sesama manusia.

   Baca juga
   Sebab mengapa setelah solat subuh dilarang tidur kembali
   

Perbedaan antara keinginan manusia dan keinginan Allah SWT sering kali menjadi sumber konflik dalam kehidupan manusia. Manusia seringkali tergoda untuk mengejar kesenangan duniawi dan melupakan tujuan sejati kehidupan mereka, yaitu mendapatkan keridhaan Allah SWT dan meraih kebahagiaan abadi di akhirat. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk selalu mempertimbangkan keinginan Allah SWT dalam setiap langkah dan keputusan yang diambil dalam kehidupan mereka.

Baca juga
Ust Adi Hidayat : Doa Khusus saat hari Jumat

Kesadaran akan perbedaan ini dapat membimbing manusia untuk hidup sesuai dengan ajaran agama, menjalankan kehidupan yang bermakna dan berarti, serta meraih kebahagiaan sejati di dunia dan di akhirat.