Gus Baha : Jangan merasa memiliki
Manusia diajarkan untuk memiliki sikap rendah hati dan menyadari bahwa segala yang dimiliki, termasuk kekayaan, kesuksesan, atau apapun yang dimiliki dalam hidup, sebenarnya adalah titipan dari Allah SWT. Manusia hanyalah sebagai pemakai sementara dari segala nikmat yang diberikan-Nya.
Baca juga
Ning Umi Laila : Peran orang tua terhadap anak
Adapun beberapa ayat Al-Qur'an yang menegaskan bahwa segala yang ada di dunia ini adalah milik Allah SWT dan manusia hanyalah sebagai pemakainya antara lain:
"Kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi; Dia menciptakan apa yang Dia kehendaki. Dia memberikan anak-anak perempuan kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan memberikan anak-anak lelaki kepada siapa yang dikehendaki-Nya." (QS. Asy-Syura: 49)
"Dan milik Allah-lah apa yang di langit dan di bumi. Dan sesungguhnya telah Kami perintahkan kepada orang-orang yang diberi kitab sebelum kamu dan kepada kamu (supaya bertakwa) kepada Allah. Tetapi jika kamu kufur, maka sesungguhnya apa yang di langit dan di bumi adalah milik Allah. Dan Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji." (QS. An-Nisa: 131)
"Katakanlah: 'Sesungguhnya kepunyaan Allah-lah segala kerajaan, Dia memberikan kerajaan kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan Dia cabut kerajaan dari siapa yang dikehendaki-Nya." (QS. Al-Imran: 26)
Dari ayat-ayat tersebut, kita dipahamkan bahwa manusia seharusnya bersikap rendah hati dan tidak sombong atas segala yang dimilikinya, karena semua adalah anugerah dari Allah SWT. Rasa memiliki yang berlebihan dan kesombongan hanya akan memunculkan sifat buruk dalam diri manusia. Sebaliknya, sikap bersyukur, rendah hati, dan bermurah hati adalah sikap yang dianjurkan dalam Islam sebagai bentuk pengakuan atas kekuasaan dan kepemilikan sejati yang hanya dimiliki oleh Allah SWT.
@kajianislami30dtk Gus Baha : Jangan merasa memiliki
♬ suara asli - Kajian Islami 30 detik

Posting Komentar